PUISI
Berharap Dalam Mimpi
Jangan lagi kan ada rindu
Jika hanya kan menyiksa kalbu
Biarlah hanya goresan tinta ini yang tahu
Akan dalamnya luka hatiku
Kinipun semua telah meninggalkan ku
Hanya sepi yang kini menemaniku
Kubiarkan waktu berlalu
Akan terus ku jalani walau hatiku pilu
Jikakau dia tahu akan yang terjadi
Mungkinkah dia datang menghampiri
Kalau tak ada kesempatan lagi
Biarlah kuhanya berharap dalam mimpi.
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Resah
Terurai dalam ucap
Terurai dalam harap
Tak kala ku teringat
Oleh angan yang menjerat
Robek sudah semua mimpi
Hancur pula angan dihati
Berserak didalam sanubari
Dan sedikitpun menjadi arti
Tertetes titik air mata
Menyepi kini hati merana
Tak bosannya ku berdo'a
Semoga ini bukanlah nyata
---------------------------------------------------------------------------------------------------
Saya akan mengupdate puisi setiap hari, tunggu update berikutnya ya, jangan sampai ketinggalan yaa, jangan lupa comment, Semoga bermanfaat,
terima kasih:)
PUISI
Berharap Dalam Mimpi
Jangan lagi kan ada rindu
Jika hanya kan menyiksa kalbu
Biarlah hanya goresan tinta ini yang tahu
Akan dalamnya luka hatiku
Kinipun semua telah meninggalkan ku
Hanya sepi yang kini menemaniku
Kubiarkan waktu berlalu
Akan terus ku jalani walau hatiku pilu
Jikakau dia tahu akan yang terjadi
Mungkinkah dia datang menghampiri
Kalau tak ada kesempatan lagi
Biarlah kuhanya berharap dalam mimpi.
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Resah Terurai dalam ucap Terurai dalam harap Tak kala ku teringat Oleh angan yang menjerat Robek sudah semua mimpi Hancur pula angan dihati Berserak didalam sanubari Dan sedikitpun menjadi arti Tertetes titik air mata Menyepi kini hati merana Tak bosannya ku berdo'a Semoga ini bukanlah nyata
Resah Terurai dalam ucap Terurai dalam harap Tak kala ku teringat Oleh angan yang menjerat Robek sudah semua mimpi Hancur pula angan dihati Berserak didalam sanubari Dan sedikitpun menjadi arti Tertetes titik air mata Menyepi kini hati merana Tak bosannya ku berdo'a Semoga ini bukanlah nyata
---------------------------------------------------------------------------------------------------
0 Response to "PUISI HATI DARI ADMIN CORETAN REFLI CORPORATION"
Post a Comment
Syarat dan ketentuan :
Pengunjung dilarang memberikan komentar yang bersifat link aktif, spam, SARA, pornografi, dan iklan promosi dalam bentuk apapun (kecuali atas kesepakatan bersama). Admin berhak sepenuhnya menyaring komentar yang akan ditampilkan. Berkomentarlah secara bijak dan cerdas, terima kasih!